BOOKING TIKET PESAWAT

Pangeran Charles belajar ngaji di Pesantren Krapyak

Pangeran Charles belajar ngaji di Pesantren Krapyak. Info sangat penting tentang Pangeran Charles belajar ngaji di Pesantren Krapyak. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Pangeran Charles belajar ngaji di Pesantren Krapyak

Pewaris tahta Kerajaan Inggris mendengarkan santri melantunkan Al Quran Surat Ar Rum ayat 39-41. Ayat yang berisi tentang peringatan kerusakan bumi karena ulah manusia, itu disimak betul oleh Pangeran Charles yang berkunjung ke Pondok Pesantren Krapyak, Bantul, Yogyakarta, Selasa (4/11). Setelah sedikit mendapat penjelasan arti dari ayat tersebut, Charles berkomentar bahwa ajaran Islam mendorong banyak orang untuk berbuat baik terhadap lingkungan. Sehabis ngaji (belajar/menyimak) Surat Ar Rum, mantan suami Putri Diana yang tewas dalam kecelakaan mobil itu mengajak dialog sekitar 100 santri.

Pangeran Charles dengan hati yang dalam mengungkapkan, dirinya seolah-olah merasa menjadi satu keluarga dalam keluarga Pesantren Krapyak. Salah satu santri bertanya, apakah Pak Charles membantu banyak warga muslim di Inggris? Ia menjawab, “Kami banyak membantu sekolah untuk anak cacat dan komunitas muslim. ” Dia berpesan kepada para santri di tengah perbedaan, semua orang sebaiknya mengusung kebersamaan.

Sekretaris Pondok Pesantren Krapyak, Ali Maksum Khoirul Fuad, menyatakan sejak dua tahun lalu lembaganya pihaknya merintis hubungan dengan Inggris dalam Training Education for Head Master of Pesantren. “Saya dan seorang pengasuh ke Inggris untuk pendidikan pimpinan pesantren,” kata Khoirul. Selain karena ada kerja sama dengan Inggris, menurut Khoirul, pesantren yang didirikan A. Tabiq Ali ini dipilih oleh Pangeran Charles, karena tertua dan terbesar di Yogyakarta. Selama satu jam, Charles berkeliling pondok pesantren yang luasnya sekitar 4.500 mter persegi itu. Para santri menyambut kedatangan Charles dengan bahagia. Mereka berebutan bersalaman.

Sumber : antara.co.id


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger